IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA DI SEKOLAH KHUSUS KAK SETO KOTA TANGERANG SELATAN

Fuad Khalis Mahmud, Mirnawati Mirnawati, Dewi Ekasari Kusumastuti

Abstract

Abstract The "Kurikulum Merdeka," as a new educational policy, requires extensive references to support its implementation. This research aims to provide an overview and description of the implementation of the "Kurikulum Merdeka" at Kak Seto Special School, with the purpose of serving as a reference for other special schools or exceptional education institutions in implementing the "Kurikulum Merdeka." Primary data for this study were collected from the school principal, curriculum coordinator, and 4th and 6th grade homeroom teachers. Meanwhile, secondary data encompassed school documents and curriculum implementation guidelines. Data collection methods included observation, interviews, and documentation. Data validity was ensured through the triangulation technique of sources and methods. The data analysis process involved data collection, data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The research findings revealed that the implementation of the "Kurikulum Merdeka" at Kak Seto Special School consists of six main components. Firstly, the teaching and assessment process begins with the formulation of the Learning Objective Flow (Alur Tujuan Pembelajaran or ATP), Learning Achievement (Capaian Pembelajaran or CP), Learning Objective (Tujuan Pembelajaran or TP), teaching modules, and Individual Education Program (Program Pendidikan Individual or PPI). This is followed by the implementation of teaching and assessment based on the instructional materials previously designed. Secondly, the process of developing the Operational Curriculum of the Educational Unit. Thirdly, the formulation and execution of projects to reinforce the Pancasila student profile, a unique co-curricular activity of the "Kurikulum Merdeka." Fourthly, the collaboration activities with students' parents through parent meetings and inspiring classes. Fifthly, identifying challenges in implementing the "Kurikulum Merdeka" that involve adjustments to the components of the curriculum. Sixthly, efforts to address these challenges through training and discussions. Keyword: Implementation, Independent Curriculum, Kak Seto Special School.  Abstrak Kurikulum Merdeka, sebagai kebijakan pendidikan yang baru, memerlukan referensi yang luas untuk mendukung penerapannya. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran dan deskripsi mengenai pelaksanaan Kurikulum Merdeka di Sekolah Khusus Kak Seto, dengan tujuan agar informasi ini dapat dijadikan sebagai referensi bagi sekolah-sekolah khusus atau sekolah luar biasa dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka. Data primer dalam penelitian ini dikumpulkan dari kepala sekolah, koordinator kurikulum, serta guru wali kelas 4 dan 6. Sementara itu, data sekunder meliputi dokumen sekolah dan panduan-panduan implementasi kurikulum. Metode pengumpulan data mencakup observasi, wawancara, dan dokumentasi. Validitas data dijamin melalui teknik triangulasi sumber dan metode. Proses analisis data meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa implementasi Kurikulum Merdeka di Sekolah Khusus Kak Seto terdiri dari enam komponen utama. Pertama, proses pembelajaran dan asesmen dimulai dengan penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran (ATP), Capaian Pembelajaran (CP), Tujuan Pembelajaran (TP), modul pengajaran, dan Program Pendidikan Individual (PPI). Langkah ini diikuti oleh pelaksanaan pembelajaran dan asesmen berdasarkan perangkat pengajaran yang telah dirancang sebelumnya. Kedua, proses penyusunan Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan. Ketiga, penyusunan serta pelaksanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila sebagai kegiatan kokurikuler yang menjadi ciri khas Kurikulum Merdeka. Keempat, pelaksanaan kegiatan kolaborasi dengan orang tua siswa melalui pertemuan orang tua dan kelas inspiratif. Kelima, mengidentifikasi kendala dalam implementasi Kurikulum Merdeka yang melibatkan penyesuaian dengan komponen-komponen Kurikulum Merdeka. Keenam, upaya dalam mengatasi kendala-kendala tersebut melalui pelatihan dan diskusi. Kata kunci: Implementasi, Kurikulum Merdeka, Sekolah Khusus Kak Seto.

References

Asa, Ibnu Agam. (2019), Pendidikan Karakter Menurut Ki Hadjar Dewantara Dan Driyarkara. Jurnal Pendidikan Karakter, 9 (2): 245-258. DOI: https://doi.org/10.21831/jpk.v9i2.25361

Abdillah, Nur Huda & Mursita, Rohmah Ageng. (2022). Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan Sekolah Khusus Kak Seto. Tangerang Selatan: Sekolah Khusus Kak Seto

Badey, B Paul. (2008) Philosopy of Education: A conceptual Analysis, Journal of Qualitative Education. 4 (2): 161-166. Sumber: https://www.researchgate.net/publication/280626148

Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Kemndikbud-Ristek No. 033/H/KR/2022 Perubahan atas Surat Keputusan 008/H/KR/2022 tentang Capaian Pembelajaran pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah Pada Kurikulum Merdeka.

Badan Standar, Kurikulum, Dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia, (2022). Tahapan Implementasi Kurikulum Merdeka di Satuan Pendidikan. Jakarta: Kemendikbud Ristek.

Badan Standar, Kurikulum, Dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia, (2022). Panduan Pembelajaran dan Asesmen Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Menengah. Jakarta: Kemendikbudristek.

Budiono, Arifin Nur dan Hatip, Mochammad. (2023), Asesmen Pembelajaran pada Kurikulum Merdeka, Jurnal Axioma: Jurnal Matematika dan Pembelajaran, 8(1): 109-123. DOI: https://doi.org/10.56013/axi.v8i1.2044

Beno, Jose dkk. (2022) Dampak Pandemic Covid-19 Pada Kegiatan Ekspor Impor (Studi Pada Pt. Pelabuhan Indonesia Ii Cabang Teluk Bayur). Jurnal Saintek Maritim, 22 (2). DOI: http://dx.doi.org/10.33556/jstm.v22i2.314

Chomaidi dan Salamah. (2018) Pendidikan dan Pengajaran: Strategi Pembelajaran Sekolah, Jakarta: Grasindo.

Dewi, Luh Made Ayu Wulan & Astuti, Ni Putu Eni. (2022) Hambatan Kurikulum Merdeka di Kelas IV SDN 3 Apuan, Jurnal Pendidikan Dasar Rare Pustaka, 4(2). E-ISSN: 2798-091X

Direktorat Jendral Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia, (2015) Paradigma Capaian Pembelajaran. Jakarta: Kemendikbudristek.

Fauzy, Ahmad dkk, (2022) Metodologi Penelitian, Banyumas: Pena Persada

Ghony, & Almansur, F. (2016). Metode Penelitian Kualitatif. Jogjakarta: ARRUZZ MEDIA.

Gloria, Ria Yulia. (2012). Pentingnya Asesmen Alternatif Dalam Meningkatkan Kemampuan Berpikir Dan Membaca Ilmiah Siswa Pada Pembelajaran Biologi, Jurnal Scientiae Educatia, 1 (1): 1-17. DOI: http://dx.doi.org/10.24235/sc.educatia.v1i1.502

Gloria, Ria Yulia & Sudarmin. (2018). Kontribusi asesmen formatif dalam tahapan understanding by design terhadap pemahaman mahasiswa calon guru biologi, Jurnal Bioedukatika, 6 (2): 67 – 73. DOI: http://dx.doi.org/10.26555/bioedukatika.v6i2.9507

Hadi, Sumasno. (2016). Pemeriksaan Keabsahan Data Penelitian Kualitatif pada Skripsi. Jurnal Ilmu Pendidikan, 22(1): 74-79. DOI: http://dx.doi.org/10.17977/jip.v22i1.8721

Hermawan, Asep Herry., dkk. (2013). Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran di SD Tangerang Selatan. Banten.: Universitas Terbuka.

Hidayat, Rahmat & Abdillah. (2019) Ilmu Pendidikan: Konsep Teori, dan Aplikasinya. Medan: LPPPI.

Inanna. (2018). Peran Pendidikan Dalam Membangun Karakter Bangsa Yang Bermoral. Jurnal Ekonomi dan Pendidikan. 1 (1): 27-33. DOI: https://doi.org/10.26858/jekpend.v1i1.5057

Kasiyan. (2015). Kesalahan Implementasi Teknik Triangulasi Pada Uji Validitas Data Skripsi Mahasiswa Jurusan Pendidikan Seni Rupa Fbs Uny. Imaji jurnal seni dan pendidikan seni. 13 (1). DOI: https://doi.org/10.21831/imaji.v13i1.4044

Kurniawan,Ade & Astuti, Andari Puji. (2017).Deskripsi Kompetensi Pedagogik Guru dan Calon Guru Kimia Sma Muhammadiyah 1 Semarang, Seminar Nasional Pendidikan, Sains dan Teknologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Muhammadiyah Semarang. Semarang,7 Oktober 2017: 1-7. ISBN: 978-602061599-6-0

Mackellar, Joanne. (2013). Participant observation at events: theory, practice and potential. International Journal of Event and Festival Management, 4 (1): 56-65. ISSN: 1758-2954

Nilamsari, Natalia, Memahami Studi Dokumen Dalam Penelitian Kualitatif, Jurnal Wacana, 13 (2): 1-5. DOI: https://doi.org/10.32509/wacana.v13i2.143

Permendikbudristek No. 56 Tahun 2022 Pedoman Penerapan Kurikulum dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran.

Permendikbudristek No. 262 Tahun 2022. Perubahan atas Permendikbud No. 56 Tahun 2022

Pratiwi, Nuning Indah. (2017). Penggunaan Media Video Call Dalam Teknologi Komunikasi. Jurnal Ilmiah Dinamika Sosial, 1 (2): 1-23. DOI: https://doi.org/10.38043/jids.v1i2.219

Prasanti Ditha. (2018). Penggunaan Media Komunikasi Bagi Remaja Perempuan Dalam Pencarian Informasi Kesehatan. Jurnal Lontar, 6 (1): 13-21. DOI: https://doi.org/10.30656/lontar.v6i1.645

Purnawanto, Ahmad Teguh. (2022), Perencanaan Pembelajaran Bermakna dan Asesmen Kurikulum Merdeka. Jurnal Ilmiah Pedagogy, 20(1): 75-94. E-ISSN: 2723-1879

Rahayu, Restu, dkk. (2022). Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar di Sekolah Penggerak, Jurnal Basicedu, 6(4): 6313-6319. ISSN 2580-1147

Ruspa, Abd. Rahim, dkk. (2022), Bimbingan Teknis Pemahaman CP, Penyusunan TP/ATP, dan Modul Ajar di Sd Negeri 7 Ponjalae Palopo. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2): 140-149. DOI: https://doi.org/10.30605/jpm.v2i2.78

Sagala, H, Syaiful. (2008). Silabus Sebagai Landasan Pelaksanaan dan Pengembangan Pembelajaran Bagi Guru Yang Profesional. Jurnal Tabularasa Pps Unimed, 5 (1).

Sa’adah,Muftahatus, dkk. (2022) Strategi Dalam Menjaga Keabsahan Data Pada Penelitian Kualitatif. Jurnal Al ‘Adad: Jurnal Tadris Matematika, 1 (2): 54-64. DOI: https://doi.org/10.35316/lisanalhal.v9i2.97

Safitri, Andriani, dkk. (2022), Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila: Sebuah Orientasi Baru Pendidikan Dalam Meningkatkan Karakter Siswa Indonesia. Jurnal Basicedu, 6(4): 7076-7086. DOI: https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i4.3274

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.

Suparlan. (2019). Teori Konstruktivisme Dalam Pembelajaran, Islamika : Jurnal Keislaman dan Ilmu Pendidikan, 1(2): 79-88. https://doi.org/10.36088/islamika.v1i2.208

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Wardani. I. G. A. K., dkk. (2016). Pengantar Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus. Tangerang Selatan: Universitas Terbuka.

Widiastuti. (2019). Model Layanan Pendidikan Bagi Anak Berkebutuhan Khusus yang Mengalami Kecacatan Fisik, Jurnal Ilmu Sosial, 5(1): 46-54 P-ISSN: 2407-4551.

Zulaiha, Siti, dkk. (2022), Problematika Guru dalam Menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar, 9(2): 163-177. DOI: https://doi.org/10.24042/terampil.v9i2.13974

Refbacks

  • There are currently no refbacks.