ANALISIS PUTUSAN HAKIM DALAM PENETAPAN NAFKAH IDDAH: STUDI KASUS PENGADILAN AGAMA KOTA BANJARBARU

Wahyu Fitrianoor

Abstract


AbstractThis study analyzes the factors influencing the determination of iddah maintenance in divorce cases (cerai talak) at the Religious Court of Banjarbaru. Iddah maintenance is a financial right for women after divorce during the iddah period; however, its application often varies in court. Using a qualitative approach, data were collected through interviews with judges and court decision documentation. The findings indicate that iddah maintenance is determined based on principles of propriety, balance, and adequacy, considering economic conditions and the regional minimum wage (UMR). The variations in decisions reflect responsiveness to different case contexts. This study emphasizes the need for more standardized guidelines for iddah maintenance and flexibility in the application of Islamic law to align with social dynamics. The findings are relevant to the development of fairer practices in Islamic family law.Keywords: Divorce, Iddah Maintenance, Islamic Family Law, Judicial Decision, Religious CourtAbstrak:Penelitian ini menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi penetapan nafkah iddah dalam kasus cerai talak di Pengadilan Agama Kota Banjarbaru. Nafkah iddah adalah hak finansial bagi perempuan pasca perceraian selama masa iddah, tetapi penerapannya sering kali bervariasi di pengadilan. Melalui pendekatan kualitatif, data dikumpulkan dari wawancara dengan hakim dan dokumentasi putusan pengadilan. Hasilnya menunjukkan bahwa penentuan nafkah iddah didasarkan pada prinsip kepatutan, keseimbangan, dan kelayakan, dengan mempertimbangkan kondisi ekonomi dan UMR setempat. Variasi putusan mencerminkan respons terhadap situasi kasus yang berbeda. Studi ini menggarisbawahi pentingnya panduan yang lebih standar untuk nafkah iddah dan fleksibilitas dalam penerapan hukum Islam sesuai dengan dinamika sosial. Temuan ini relevan bagi pengembangan praktik hukum keluarga Islam yang lebih adil.Kata Kunci: Cerai Talak, Hukum Keluarga Islam, Nafkah Iddah, Pengadilan Agama, Putusan hakim

Full Text:

PDF

References


Aa, Multazim. “Konsepsi Imam Syafi’i Tentang Ittihadul Majlis Dalam Akad Nikah.” Mahakim: Journal of Islamic Family Law 4, no. 2 (7 Juni 2022): 143–51. https://doi.org/10.30762/mahakim.v4i2.117.

Abdullah, Fadli Daud, Ramdani Wahyu Sururie, dan Oyo Sunaryo Mukhlas. “Analisis Putusan Hakim Pengadilan Agama Kabupaten Cirebon pada Prosedur Eksekusi Sita Jaminan Perkara Murabahah.” Strata Social and Humanities Studies 1, no. 2 (26 Oktober 2023): 71–81. https://doi.org/10.59631/sshs.v1i2.99.

Banjarbaru, Pengadilan Agama. “Profil Banjarbaru.” Diakses 28 September 2024. https://pabanjarbaru.go.id/profil-pengadilan-1/sejarah-pengadilan.htm.

Ghozali, Abdul Rahman,. Fiqh Munakahat. Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2008.

Mahkamah Agung RI. “data perceraian.” Diakses 30 September 2024. https://badilag.mahkamahagung.go.id/,.

Moleong, Lexy. Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2008.

Pengadilan Agama. “Surat Putusan Nomor 290/Pdt.G/2022/PA.Bjb.” Diakses 28 Agustus 2024. http://pa-banjarbaru.go.id/123-laporan/171-laporan-akses-informasi.html.

Ramdani, Riyan, dan Firda Nisa Syafitri. “Penentuan Besaran Nafkah Madhiyah, Nafkah Iddah Dan Mut’ah Dalam Perkara Perceraian Di Pengadilan Agama”, Adliya: Jurnal Hukum dan Kemanusiaan 15, no. 1 (31 Maret 2021): 37–50. https://doi.org/10.15575/adliya.v15i1.11874.

Sabiq, Sayyid. Fiqih Sunnah. Jakarta: PT. Tinta Abadi Gemilang, 2013.

Yulianti, Devi, R.Agus Abikusna, dan Akhmad Shodikin. “Pembebanan Mut’ah Dan Nafkah ‘Iddah Pada Perkara Cerai Talak Dengan Putusan Verstek.” Mahkamah : Jurnal Kajian Hukum Islam 5, no. 2 (2 November 2020): 286. https://doi.org/10.24235/mahkamah.v5i2.7285.

Yunarti, Sri. “Diskresi Hakim Dalam Menetapkan Hukum Di Pengadilan Agama Kelas Ib Batusangkar”, JURIS (Jurnal Ilmiah Syariah) 16, no. 1 (30 Juni 2017): 77. https://doi.org/10.31958/juris.v16i1.962.




DOI: https://doi.org/10.47732/maqashiduna.v3i1.758

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Maqashiduna: Jurnal Hukum Keluarga Islam Indexed by:

Published by Program Studi Hukum Keluarga Islam STAI Al Falah Banjarbaru

Contact us:

Maqashiduna: Jurnal Hukum Keluarga Islam

Address: Jl. A. Yani Km. 23 Landasan Ulin - Banjarbaru
Postal Code: 70723
Province: South Kalimantan
Telephone : (+62)511-4705260

This work is licensed under Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International